Berita Di Media II
Berhasil, Ujicoba Backhaul Alcatel Lucent-Indosat
Alcatel menguji coba backhaul tersebut sejak November tahun lalu di salah satu kantor Indosat di Jakarta. Uji coba ini dilakukan dengan mengintegrasikan jaringan Metroethernet. Dengan solusi Metro ethernet, Gigabit Passive Optical Network (GPON) dan Microwave packet Radio (MPR).
Senior Manager Marketing and Technical Business Development Alcatel Lucent Willy Sabri mengatakan uji coba ini membuktikan solusi ini memungkinkan bagi Indosat untuk memanfaatkan jaringan mobile backhaul dalam skala luas dari Backbone hingga last mile.
"Berhasil melewati standar IP," ujar Willy dalam paparannya di Jakarta, Rabu (21/7).
Willy memaparkan dari uji coba solusi ini mampu melewati IP based seperti Metro Ethernet dan Microwave, juga mampu terhubung dengan berbagai teknologi. Selain itu juga tes menunjukkan performa bandwith dan kualitas layanan mulai dari bandwith kecil hingga 100 Mbps.
Menurut Willy, efek yang dirasakan adalah, pelanggan merasakan kecepatan bandwith broadband yang sebenarnya. Sedangkan untuk Indosat, solusi ini mampu mengefisiensikan belanja modal untuk backhauldan mendukung transfer bandwith ke pelanggan lebih cepat, mengoptimalisasi bandwith dan menghindari bottle neck serta lebih efisien. Dari pengalaman di Amerika Utara, efisiensi belanja untuk solusi dan teknologi di Backhaul ini menghemat hingga 44 persen.
Division Head IP, MPLS and Metro E-Network Planning Indosat Yulianus mengatakan selama uji coba, pelanggan tidak merasakan perpindahan jaringan. Jika memakai teknologi yang lama yakni TDM, kata dia, tidak akan sanggup menampung bandwith yang dibutuhkan. "Dengan solusi ini perpindahannya smooth, pelanggan bahkan tidak merasakan," ujar Yulianus.
Yulianus juga mengatakan, solusi ini cocok untuk mengantisipasi peledakan bandwith dari paket layanan data Indosat ke pelanggan. Salah satunya yakni layanan android, layanan data konvergen yang meliputi teks, suara dan gambar.
Yulianus juga mengatakan penerapan beberapa solusi dari Alcatel Lucent ini akan mengikuti rencana modernisasi jaringan dan kebutuhan layanan data ke pelanggan.