Thursday, June 30, 2005

Ahsanu Amala

Assalamu'alaikum,

Sekedar mengingatkan diri sendiri dan kita semua, bahwa ada 3 key success factor dalam membuat setiap amalan-amalan atau aktifitas-aktifitas ibadah yang kita lakukan bernilai baik di hadapan Allah, yaitu :

1. Lillahi ta'ala
Selalu meniatkan semua aktifitas hidup kita yang pada intinya adalah ibadah, dengan niatan hanya karena Allah SWT, bukan karena hal lainnya. Dalam salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda : "Innamal 'amalu binniat" Artinya: Amal seseorang itu tergantung dari niatnya".

2. Berorientasi Ukhrawi
Selalu menumbuhkan keinginan yang berorientasi jangka panjang, bukan jangka pendek. Artinya bukan semata-mata dunia yang kita inginkan, tapi kita mengharapkan kehidupan di akhirat kelak.

3. Ittiba'i Rasulullah SAW
Aktifitas, kegiatan, sikap, prilaku, ucapan, dan tindakan kita haruslah selalu sesuai dengan apa dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Terutama hal-hal yang terkait dengan ibadah maghdoh.

Hadanallah waiyyakum ajma'in (Semoga Allah selalu memberi petunjuk (kebenaran)
kepada kami dan anda-anda semua) amin.

Wassalam

Friday, June 10, 2005

MRTG lanjutan

Prens, ini cerita buat ngelengkapin tentang mrtg, semoga tidak mengganggu
:-)


MRTG sebetulnya adalah merupakan bagian dari sebuah sistem pengelolaan
jaringan atau Network Management System (NMS). Sesuai kriteria yang
dikeluarkan oleh International Standard Organization (ISO), NMS adalah
terdiri dari komponen2 FCAPS yaitu Fault, Configuration, Accounting,
Performance, Security. Berikut penjelasan masing-masing fungsi :

1. Fault Management
Merupakan sebuah sistem pengelolaan jaringan yang melakukan fungsi
monitoring terhadap status operasional dari sebuah infrastruktur jaringan
(perangkat dan link). Intinya sistem ini melakukan monitoring terhadap
availability dari sistem dan perangkat jaringan yang mendukung konektifitas
jaringan. Visualisasi : Ada sebuah layar yang menampilkan gambar diagram
jaringan (kadang lengkap dengan background peta geografis) dan semua
komponen perangkat jaringan yang saling terhubung satu sama lain. Sistem
akan melakukan monitoring secara periodik ke semua perangkat. Jika ada
perangkat yang tidak memberi respons sampai dengan batas waktu tertentu
(yang telah ditetapkan sebelumnya), maka sistem akan menampilkan gambar
perangkat tersebut dengan warna (kuning untuk minor alarm, merah untuk major
alarm) dan terkadang dilengkapi dengan suara alarm (buzzer). Fault
Management System yang handal bahkan sampai mampu melakukan root cause
analysis dari faults yang terjadi.

2. Configuration Management
Untuk jumlah perangkat jaringan (mis: router, switch, dll) yang sudah
terlalu banyak dan interkoneksi satu sama lainnya sudah kompleks, maka
metode setting konfigurasi secara manual sudah tidak efektif lagi. Biasanya
seorang administrator jaringan akan melakukan login secara remote ke
perangkat yang akan diset konfigurasinya, baru setelah itu menjalankan
perintah menggunakan CLI (command line interface) dari operating system
perangkat tersebut (contoh : Cisco Internetworking Operating System - IOS).
Tentunya ini memiliki potensi human error yang cukup tinggi terhadap
paramater yang diset, disamping adanya
masalah dokumentasi parameter untuk masing2 perangkat yang tidak tersimpan
rapi sehingga menyulitkan prosedur problem recovery pada saat terjadi
sesuatu dengan perangkat. Configuration Management System merupakan tools
dalam hal melakukan penataan (setting) konfigurasi dengan mekanisme yang
dibuat sederhana (mis: click and drag, dsb) akan tetapi dengan historical
log dan dokumentasi parameter tersimpan dengan baik.

3. Accounting Management
Sistem ini mendukung pencatatan transaksi pelanggan (mis: bytes usage or
traffic counting, etc) yang UUD (ujung2nya duit) alias billing :D. Biasanya
metode pembayaran berdasarkan pemakaian untuk jasa komunikasi yang berbasis
data menggunakan system accounting untuk menghitung besarnya volume/byte
yang digunakan dalam satu bulannya. Hal ini berbeda dengan mekanisme
charging yang pada umumnya fix per bulannya sesuai dengan besaran bandwidth
berlangganannya.

4. Performance Management
Nah, ini sebetulnya fungsi yang salah satunya dilakukan oleh MRTG, yaitu
melakukan pengukuran terhadap parameter2 yang terkait dengan performansi
(kualitas) akses dari jaringan, utamanya adalah tingkat pemakaian
(utilisasi) dari bandwidth. Untuk pengukuran utilisasi bandwidth biasanya
dilakukan untuk dua arah lalulintas data, yaitu arah masuk (incoming) dan
arah keluar (outgoing) dari port/interface perangkat.

5. Security Management
Fungsi pengelolaan user (create, update, delete), tingkat aksesibilitas dari
user (user priviledge) termasuk apa dan siapa yang diizinkan akses dan mana
yang tidak, termasuk bagian yang diatur oleh Security Management. Hal-hal
lain adalah fungsi manajemen terhadap network security secara umum, seperti
Intrusion Detection/Prevention (mekanisme deteksi / pencegahan penyusup)
dilakukan dengan sebuah security policy yang dapat ditentukan sendiri dan
diberlakukan secara otomatis terhadap perangkat firewall, Intrusion
Detection System (IDS), atau Intrusion Prevention System (IPS).

Thursday, June 09, 2005

MRTG

Below is my posting to GreatMTI-05@yahoogroups.com
-------------------------------------------------------


MRTG sebetulnya sebuah reporting tools yang dikembangkan oleh si Tobias
Oetiker. Awalnya cuma digunakan untuk memonitor utilisasi bandwidth dari
sebuah interface port di router. Makanya namanya Multi Router Traffic
Grapher, soalnya dibikin buat monitoring pemakaian bandwidth (beban traffic)
dari sebuah network link. Kenapa perlu ? Karena sebagai seorang network
administrator, kita perlu mengetahui seberapa efektif dan efisiennya link
yang kita miliki untuk mendukung sebuah sistem informasi. Dengan memiliki
data mengenai tingkat penggunaan sebuah link dalam periode waktu tertentu,
kita akan dapat melakukan analisa lebih jauh, mengenai apakah kapasitas link
tersebut cukup, kurang atau bahkan lebih untuk saat ini. Apalagi sekarang
aplikasi di jaringan lokal umumnya sudah berbasis IP dimana protocol TCP/UDP
yang berjalan di atasnya adalah termasuk dalam kategori 'rakus' bandwith.

Katanya sih, MRTG pada dasarnya sebuah program yang ditulis dalam bahasa
perl, yang melakukan pembacaan data 'traffic counter' pada router melalui
SNMP. Sedangkan program untuk menyimpan data2 tersebut sekaligus
menampilkannya dalam bentuk grafik adalah melalui program yang ditulis dalam
bahasa C. Jadi sebetulnya ada 2 jenis program yang ditulis dengan 2 bahasa
pemrograman yang berbeda pada mrtg. Hal ini yang salah satunya banyak
dilakukan oleh orang2 yang memodifikasi aplikasi mrtg ini tidak hanya
sebagai aplikasi untuk memonitor utilisasi bandwidth pada router, melainkan
dapat dimanfaatkan untuk memonitor hal2 lain baik melalui SNMP ataupun
program2 yang ditulis sendiri untuk melakukan pengumpulan data, seperti data
utilisasi CPU, Memory, Storage, temperatur, dll dari sebuah perangkat yang
dimonitor. Dulu kalo nggak salah pernah modify mrtg buat nampilin hasil
ping, trus ngambil hasil Round Trip Time (RTT=delay) dan packet loss nya
untuk ditampilin dalam bentuk graphic per 5 menitan.

Seinget saya sih dulu kalo nggak salah, di unix mrtg menggunakan crontab
untuk melakukan pengumpulan data setiap 5 menit melalui snmpget (snmpwalk?)
atau jalanin
script yang dibikin sendiri. Kalo perangkat yang mau dimonitor nggak support
snmp, nah biasanya 'diakalin' pake shell atau perl script. Misalnya dulu
pernah mau monitor
user yang sedang akses di modem-pool yang ada di Remote Access Server (RAS)
yang nggak support snmp. Trus diakalin bikin script pake perl yang isinya
telnet ke mesin yang mau dimonitor, dan melakukan proses login ke perangkat
dengan perintah expect, dan jalanin perintah 'show user' dan datanya digrep
terus disimpen ke RRDtoolnya (Round Robin
Database) MRTG, baru kemudian ditampilkan dalam bentuk file image file (PNG)
yang direfresh melalui web page (html).

Umumnya reporting tools mrtg ini banyak digunakan oleh Internet Service
Provider (ISP) karena cukup powerful tapi murah. Gitu.
Kayaknya yang lain mungkin bisa nambahin nih ?? :-) ..cmiiw ya..

Mungkin nextnya cerita tentang snmp kali ya .. :-)

Tuesday, June 07, 2005

Butuh Keheningan

Hmm..hari ini ane lagi butuh keheningan nih, memusatkan konsentrasi, melupakan semua aktifitas lain selain baca, baca dan baca. Ane mesti faham at least secara konsep mengenai Data Warehouse, OLAP, Business Intelligence, Data Mining, and CRM nih. Kalo nggak, wah bisa gawat ntar malem.

Tapi, bisa nggak ya ngelupain kompie dulu, ngelupain email, browsing web, trus YM. Kok kayaknya nginterupsi terus nih. Ini juga nulis blog jadinya nginterupsi aktifitas baca. So, gimana dong. Apa ane mesti matiin kompie, trus ngumpet di mana gitu. Di dapur kek, di tangga darurat kek, eh ..atau di toilet aja ? :D

Anyway, I have to stay focus lah. Bisa ..Insya Allah.
Semoga Allah memberikan kemudahan, baik dalam berusaha maupun bekerja, terutama nanti malem pas 'acara' puncaknya. Amin, ya Allah.

Wassalam.

Thursday, June 02, 2005

Ternyata Di Bekam itu enak yaa ..:-)

Wah ..bener, hari ini ane baru dibekam. Lama juga ya, mulai jam 12.30 ba'da dzuhur, selesai pas menjelang Ashar. Awalnya agak ragu sih, soalnya pernah punya pengalaman 'pingsan' setelah donor darah. Tapi Alhamdulillah, ternyata nggak masalah tuh. Malah enak, setelahnya badan terasa ringan. Mudah2an hilang segala penyakit yang selama ini mendekam di badan ane. Insya Allah.

Wassalam.